Kamis, 02 Desember 2010

MANAJEMEN PROSES

Deskripsi Proses
Proses dapat didefinisikan sebagai suatu program yang sedang dalam keadaan eksekusi. Suatu proses juga memuat Program Counter, register dan variable. Suatu proses membutuhkan resource seperti: CPU time, memori, file dan I/O device untuk menyelesaikan pekerjaannya. Resource-resource tersebut dialokasikan oleh proses pada saat dibuat atau pada saat dieksekusi.
Multiprograming, Multiprocessing dan Distributed Processing
Beberapa istilah berkaitan dengan proses antara lain:
-          Multiprograming (Multitasking)
-          Multiprocessing
-          Distributed processing/compating

Multiprograming (Multitasking)
Manajemen banyak proses pada satu pemroses.
Saat ini kebanyakan komputer pribadi, workstation adalah sistem pemroses tunggal yang menjalankan sistem operasi multiprogramming (Multitasking) seperti MS-Windows 3.0. M.S Windows NT, OS/2 dan Macintosh System 7.
Banyak proses dijalankan bersamaan, masing-masing proses mendapat bagian memori dan Kendali tersendiri. Sistem operasi mengalih-alihkan pemroses diantara proses-proses tersebut.
Program-program yang dijalankan sebenarnya bersifat:
-  Saling tak bergantung (independen)
-  Satu program pada satu saat (one program at any instant)
Saling tak Bergantung
Proses terpisah satu dengan lainnya dan tidak saling berpengaruh.
Satu Program pada Satu Saat (One Program at Any Instant)
Pada satu waktu sesungguhnya hanya satu proses yang dilayani pemroses menggunakan interleave  (saling melanjutkan/bersambung) bukan overlap diantara program-program.
Dalam pandangan pemakai proses-proses seolah beroperasi secara bersamaan karena pengalihan proses-proses dilakukan secara cepat.
Multiprocessing
Manajemen banyak proses dikomputer multiprocessor (banyak pemroses didalamnya). Dulunya sistem ini hanya terdapat di sistem besar, mainframe dan minicomputer. Saat ini komputer workstation telah dapat dilengkapi multiprocessor.
Sistem operasi Microsoft Windows NT, UNIX, Linux menyediakan dukungan multiprocessing.

Distributed Processing
Manajemen banyak proses yang dieksekusi dibanyak sistem komputer yang tersebar (terdistribusi).
Trend masa datang adalah menuju komputasi tersebar (distributed computing). Banyak riset dan pengembangan sistem operasi tersebar diantaranya AMOEBA, MACH dan sebagainya.

Kebutuhan Utama Pengendalian Proses
Kebutuhan utama pengendalian proses oleh sistem operasi dapat dinyatakan dengan mengacu ke proses, yaitu: [STA-95]
  1. Saling melanjutkan (Interleave)
  2. Mengikuti kebijaksanaan tertentu
  3. Mendukung komunikasi antar proses dan penciptaan proses 
Saling Melanjutkan
Sistem operasi harus interleave (saling melanjutkan) eksekusi proses-proses agar memaksimumkan penggunaan pemroses sambil masih memberi waktu tanggap yang memakai.
Mengikuti Kebijaksanaan Tertentu
Sistem operasi harus mengalokasikan sumber daya ke proses-proses mengikuti kebijaksanaan yang ditentukan fungsi atau aplikasi tertentu mempunyai prioritas lebih tinggi sambil menghindari deadlock.
Mendukung Komunikasi antar Proses dan Penciptaan Proses
Sistem operasi perlu mendukung komunikasi antar proses dan penciptaan proses oleh pemakai sehingga membantu menstruktur (menyusun/menata) aplikasi.
Pada sistem dengan banyak proses aktif, proses-peoses pada satu saat berada dalam beragam tahap eksekusinya. Proses mengalami beragam state selama siklus hidupnya sebelum berakhr dan keluar dari sistem. Sistem operasi harus dapat mengetahui state masing-masing proses dan merekam semua perubahan yang terjadi secara dinamis. Informasi ini untuk penjadwalan dan memutuskan alokasi sumber daya.

Diagram State Proses
Diagram State Dasar (Tiga Keadaan)
Proses melewati serangkaian state diskrit. Beragam kejadian dapat menyebabkan perubahan state proses. Tabel di bawah adalah state-state dasar yang dialami proses.


Hubungan ketiga state dasar digambarkan dengan diagram state.



0 komentar: